15 Macam Dosa Besar dan Efeknya bagi Pelaku dalam Islam

Kita tahu bahwa dosa besar merupakan perbuatan yang sama sekali tidak boleh dilakukan karena agama melarang keras, bahkan bukan hanya sekedar dilarang atau diharamkan namun diancam dengan suatu hukuman khusus. Pesan ini termuat dalam Al-Quran, Hadis dan perkataan-perkataan Ulama terdahulu maupun sekarang.

Jika memang sudah terlanjur berbuat, kita dituntun langsung bertobat dan menyesali terhadap perbuatan yang telah kita kerjakan agar tidak meninggal sebelum sempat bertobat dan meminta ampun kepadanya. Baca Juga: Iman menurun akibat dosa dan rahasia di balik shalat

Agar tidak terjerumus dalam perbuatan dosa besar, terlebih dahulu kita harus mengetahui apa saja perbuatan yang tergolong kepada pembagian dosa-dosa besar sehingga kita bisa memilah dan menghindar dari perbuatan tersebut dan jauh dari murka dan siksa Allah SWT.

Macam-macam Dosa Besar

Abu Bakar Syatta di dalam kitab I’ānat al-Thālibīn jilid 4 halaman 278 berkata:

من أنواع الكبائر كالقتل والزنا والقذف به وأكل الربا ومال اليتيم واليمين الغموس وشهادة الزور وبخس الكيل أو الوزن وقطع الرحم والفرار من الزحف بلا عذر وعقوق الوالدين وغصب قدر ربع دينار وتفويت مكتوبة وتأخير زكاة عدوانا ونميمة

Pembagian dosa besar di antaranya adalah membunuh, berzina, tuduhan zina, memakan riba, memakan harta anak yatim, sumpah palsu, saksi palsu, mengurangi sukatan dan timbangan, memutuskan silaturahmi, lari saat peperangan tanpa uzur, durhaka kepada kedua orang tua, mencuri kadar seperempat dinar, meninggalkan shalat wajib, menunda zakat dengan sengaja dan mengadu domba. Baca juga Sering merasa cemas? amalkan doa ini.

Dari penjelasan di atas dapat kita kategorikan dosa besar kepada:

Membunuh
Berzina
Tuduhan zina
Makan riba
Makan harta anak yatim
Sumpah palsu
Saksi palsu
Mengurangi sukatan dan timbangan
Memutuskan silaturahmi
Lari saat peperangan tanpa uzur
Durhaka kepada kedua orang tua
Mencuri kadar seperempat dinar
Meninggalkan shalat wajib
Menunda zakat dengan sengaja
Mengadu domba

Ibnu Abbas berpendapat dalam kitab Mughni bahwa jumlah dosa besar mendekati kepada 70 bagian, sedangkan Sa'id bin Jabir berpendapat bahwa jumlah dosa besar mendekati kepada 700 bagian.

Sebahagian Ulama membuat nazham atau syair agar memudahkan kita mengingatnya:

عن المصطفى والصحب كي تبلغ الغرف *اذا رمت تعداد الكبائر آخذا

فظلم اليتامى والفرار إذا زحف * فشرك وقتل ثم سحر مع الربا

وسكر ومن يزني ويسرق أو قذف *عقوق وإلحاد وتبديل هجرة

غلول ويأس أو من المكر لم يخف * وزور وتقذير ببول نميمة

ونسيان قرآن كذا سبه السلف * وإضرار موص منع ماء ونحلة

بنار ولعن أو عذاب فخذ ووف * وسوء ظنون والذي وعده أتى

Efek dari Perbuatan Dosa Besar

Imam Ibnu Ḫajar Al-Ḫaitamī di dalam kitab Tuẖfah al-Muhtāj berkata:

لأن مرتكب الكبيرة فاسق

Artinya: karena pelaku dosa besar membuat ia menjadi fasik.

Ibnu Ḫajar Al-Ḫaitamī berpesan bahwa efek dari perbuatan dosa akan membuat pelakunya menjadi orang fasik. Keadaan seperti ini akan membuat ia kehilangan sifat a'dalah sehingga tidak bisa menjadi wali nikah, baik anak atau lainnya dan ditolak semua kesaksian darinya. Baca juga kisah Ibnu Hajar menimba emas dari sumur zam-zam

Solusi agar kembalinya sifat a'dalah ini dengan bertaubat dan menyesali seluruh dosa yang telah dilakukan beserta memenuhi syarat-syarat tobat.

Semoga kita semua dihindarkan dari terjerumus dalam dosa-dosa besar. Amin amin

Wallahu a'lam

Referensi: Kitab I’ānat al-Thālibīn dan kitab Tuẖfah al-Muhtāj.