aNJDzqMa0Kj3po49qxTqapPaQ1OOt1CMotfJqXkz
Bookmark

Tiga Hikmah Diciptakan Iblis dan Setan

Ilustrasi Iblis

Kehidupan ini laksana drama yang sedang kita perankan di bawah skenario yang telah Allah SWT tetapkan. Setiap dari kita memiliki peran masing-masing. Begitu pula dengan sosok musuh buyutan yaitu iblis dan setan. Tentu ini semua ada hikmah tersendiri.  

Di Manakah Keberadaan Iblis?

Keberadaan iblis dan setan ini nyata walaupun tidak nampak secara kasat mata. Dalam Al-Qur’an Allah sering mengingatkan kita agar menjaga diri dan berlindung dari tipu daya setan.

Bahkan dalam al-quran sendiri Allah mempertegaskan apa peran utama dari makhluk Allah yang bergelar dengan iblis atau setan. Tentu peran mereka adalah mendatangkan kemudharatan dan kecelakaan di dunia maupun di akhirat.

Lantas apa hikmah Allah menciptakan setan yang jelas dan nyata posisi mereka besok di akhirat dan lebih parah lagi mereka akan mencari dan menipu banyak orang agar menjadi musuh Allah sendiri dan menjadi pengikut mereka.

Sebelumnya kita perlu membahas dan mengulik sedikit tentang peran utama iblis dan setan.

Peran Utama Iblis atau Setan dalam Kehidupan

Semua ini bersumber dari kemurkaan iblis terhadap Allah SWT. Pada saat Allah telah menciptakan Nabiyullah Adam dan meniupkan ruh kepadanya, Allah SWT memerintahkan iblis untuk bersujud kepada nabi Adam AS.

Karena menganggap dirinya lebih hebat dari makhluk ciptaan Allah yang terbuat dari tanah, maka timbullah rasa sombong dan congkak. Apalagi keilmuannya saat itu sangat diakui oleh makhluk lain. Bahkan para malaikat pun yang Allah sifati mereka dengan melakukan sesuai apa yang diperintahkan mereka berguru dengan sosok iblis tersebut.

Namun karena rasa congkak dan merasa lebih hebat sebab diciptakan dari api, maka dia enggan untuk bersujud kepada Nabi Adan AS. Akhirnya Allah mengubah skenarionya menjadikan iblis ini sebagai makhluk yang durhaka dan pembangkang.

Ketika mendapatkan stempel tersebut dari Allah SWT maka itu menjadi pertanda dan penegasan bahwa dia akan menjadi ahli neraka. Hukuman nyata saat itu yang dirasakan oleh iblis adalah pengusiran dari surga untuk selama-lamanya.

Kejadian tragis tersebutlah yang menyebabkan peran mereka berubah menjadi makhluk yang sangat ambisius untuk memperbanyak pengikut mereka untuk masuk neraka.

Di samping mendapatkan vonis tersebut, iblis masih meminta permintaan kepada Allah SWT yaitu untuk menggelabui dan memperdayakan manusia agar mengikuti jejak mereka dalam kemaksiatan dan kemungkaran. Permintaan tersebut pun disetujui oleh Allah SWT.

Akhirnya inilah peran utama yang sedang disiasati oleh iblis dan setan untuk menggelabui manusia agar bisa membersamai mereka di neraka tadi. Mereka akan mengajak seluruh anak cucu Adam AS agar menjadi musuh Allah dan menjadi pengikut iblis/setan dan hawa nafsu.

Hal yang memberi ruang dan mempermudah kinerja mereka dalam mempengaruhi manusia adalah terbantu dengan adanya hawa nafsu pada diri manusia itu sendiri. Sehingga langkah mereka dalam memperdaya manusia lebih mudah.

Siasat mereka dalam menggoda manusia pada kemungkaran tidak melulu dalam bentuk negatif dan mungkar. Adakala mereka menggoyahkan keikhlasan dan amal ibadah kita dengan menyuruh menjadi makhluk yang paling taat kemudian dibisikkanlah rasa pamer, riya dan ujub pada manusia.

Ketika penyakit batin tersebut timbul dalam dada dan hati setiap manusia maka runtuhlah dan lenyaplah nilai ibadah yang telah dikerjakan secara susah payah. Nauzubillah min zalik.

Setelah kita mengenal lebih dekat dengan peran setan maka kami akan menyebutkan apa faedah dan hikmah Allah menciptakan setan atau iblis yang nyatanya mengajak orang untuk memusuhi penciptanya sendiri yaitu Allah SWT.

Tiga Hikmah Diciptakan Iblis dan Setan

Berbicara tentang hikmah di balik penciptaan iblis dan setan ini pada hakikatnya sangat banyak dan Allah SWT lebih mengetahui. Namun ada beberapa hikmah yang nampak yang bisa kita ambil hikmahnya yaitu sebagai berikut:

Pertama, tampaknya sifat qudrah (kemahakuasaan) Allah SWT dalam menciptakan sesuatu yang bersifat berseberangan dan bertentangan. Allah SWT menciptakan iblis itu berlawanan dengan sifat para malaikat, Nabi-Nabi dan orang-orang shalih yang mana mereka adalah ahli kebaikan sedangkan iblis ahli keburukan.

Kedua, di antara hikmahnya adalah terbaginya manusia dalam dua kelompok atau golongan yaitu manusia bahagia dan manusia celaka.

Di sinilah peran iblis dan setan dimainkan. Mereka akan menumbuhkan dan menciptakan rasa was-was dalam setiap diri manusia sehingga mengajak mereka untuk menyekutukan Allah SWT dengan yang lain.

Ketika terpengaruh dengan tipu daya iblis tersebut maka manusia itu sudah termasuk dalam kelompok yang celaka dan menjadi pengikut iblis untuk bisa masuk neraka bersama-sama.

Namun ketika kita mampu menghindari dari segala makar dan tipu daya iblis, maka kita akan selamat dan akan termasuk golongan orang yang bahagia baik di dunia maupun di akhirat.

Ketiga, nampaknya beragam bentuk ibadah-ibadah. Dengan diciptakan iblis dan setan maka banyaklah lahir bentuk-bentuk ibadah yang bisa dilakukan oleh manusia agar bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT bahkan nilai ibadahnya sangat tinggi.

Contohnya adalah ibadah yang berupa berjihad di jalan Allah SWT. Jika seandainya Allah SWT menciptkan seluruh manusia beriman, tidak ada yang kafir karena tidak ada iblis yang mempengaruhi mereka untuk memusihi Allah dan Ajaran Rasul-nya, maka tidak ada ibadah yang bernama dengan jihad fi sabilillah. Pahala dari berjihad sangat besar di sisi Allah SWT.

Begitu juga dengan ibadah yang berupa bersabar untuk meninggalkan hawa nafsu. Kalau tanpa ada pengaruh dan andil setan dalam membendung manusia agar tidak taat kepada Allah, maka tidak ada nilai ibadah dalam bersabar melawan dan memerangi hawa nafsu.

Banyak sekali ibadah-ibadah lain yang di baliknya ada peran iblis dan setan untuk mempengaruhi manusia agar menjadi musuh Allah SWT. Sehingga nilai ibadah itu muncul karena menentangi dari peran utama para iblis dan setan.

Kesimpulan

Berdasarkan hal di atas nampak secara jelas dan terang mana yang menjadi kelompok dan pengikut setan dan mana kelompok yang berada di bawah payung Allah ar-Rahman.

Demikianlah sebagian dari hikmah-hikmah dhahir yang bisa kita pahami dari penciptaan iblis dan setan di atas permukaan bumi ini. Dalam hal ini Allah lebih mengetahui.

Mudah-mudahan kita semua termasuk dalam golongan manusia yang selamat dan bahagia baik di dunia maupun akhirat. Semoga kita bisa berlepas diri dari setiap pengaruh dan tipu daya setan. Amin amin amin...

wallahu 'alam bisshawab

Posting Komentar

Posting Komentar